https://teamromany.com/ JAKARTA – Eks juara dunia kelas ringan, George Kambosos Jr., harus mengalahkan petinju Indonesia, Daud Yordan, jika ingin melanjutkan tantangannya untuk memperebutkan sabuk juara kelas ringan super IBF dari Richardson Hitchins. Promotor Eddie Hearn dan Hitchins telah menargetkan pertarungan antara Kambosos dan Hitchins di New York jika Kambosos berhasil meraih kemenangan dalam pertarungannya melawan Daud Yordan.
Kambosos vs Yordan di Sydney
George Kambosos Jr. (21-1, 13 KO) akan bertemu dengan Daud Yordan pada tanggal 22 Maret 2025 di Sydney, Australia. Menurut Richardson Hitchins (19-0, 7 KO), kemenangan atas Kambosos akan menjadi langkah besar untuk meningkatkan popularitasnya di dunia tinju. “Ini adalah Raja divisi 63,5 kg saat ini. Tak seorang pun ingin menyebut nama Richardson Hitchins,” kata Eddie Hearn, promotor Hitchins, kepada DAZN Boxing.
Richardson Hitchins dan Pertarungan Selanjutnya
Richardson Hitchins baru saja meraih kemenangan angka terbelah dalam 12 ronde atas juara kelas welter ringan IBF, Liam Paro, pada bulan Desember lalu. Penampilan impresif tersebut membuat banyak petinju di kelas berat 63,5 kilogram merasa waspada, namun Kambosos tidak takut dan ingin kesempatan untuk bertarung melawan Hitchins guna merebut sabuk IBF-nya. Hearn menjelaskan bahwa Kambosos siap menghadapi Hitchins di New York, namun terlebih dahulu ada pertarungan besar di Sydney.
Hitchins Mengincar Unifikasi Gelar
Hitchins sendiri berharap bisa menghadapi juara kelas welter ringan WBO, Teofimo Lopez, dalam laga unifikasi. Namun, ia memilih untuk mempertahankan gelarnya melawan Arnold Barboza Jr. pada tanggal 2 Mei di Times Square, New York. Meski demikian, Hitchins masih berharap bisa menghadapi Lopez saat jadwalnya terbuka.
Pendapat Hitchins tentang Kambosos
Richardson Hitchins mengungkapkan rasa hormatnya terhadap George Kambosos Jr. “Saya rasa Kambosos sempurna. Ia memiliki penghargaan, nama besar, dan mewakili Australia dengan baik sebagai seorang petarung,” kata Hitchins. Ia menambahkan, “Untuk warisan saya, kemenangan atas Kambosos akan sangat berarti dan membantu saya untuk menunjukkan bahwa saya layak berada di jajaran petinju besar seperti Haney, Lomachenko, dan lainnya.”
Hitchins juga menyebutkan bahwa meskipun ia merasa sedikit tertinggal, kemenangan atas Kambosos akan menjadi pencapaian yang spesial dalam karier tinjunya. “Saya merasa saya dan Teofimo adalah pertarungan terbaik di divisi 63,5 kilogram. Saya ingin pertarungan itu terjadi, namun kami tidak bisa mewujudkannya sekarang. Saya akan fokus pada pertarungan berikutnya, dan semoga Kambosos juga melakukan yang sama sehingga kita bisa bersatu untuk membuat pertarungan terbesar di kelas ini,” pungkas Hitchins.