Debut Perdana di Divisi Baru Digelar di Kirgistan
https://teamromany.com/ Luis Nery, mantan juara dunia di kelas bantam dan super bantam, akan memulai petualangan barunya di kelas bulu (57,1 kg) pada 26 Oktober 2025. Lawan pertamanya di kelas ini adalah petinju muda asal Thailand, Sathaporn Saart, dan duel akan berlangsung di Kirgistan, sebagaimana dikabarkan oleh sumber yang dekat dengan penyelenggara kepada The Ring.
Ingin Rebut Gelar dan Tuntaskan Dendam
Petinju berjuluk “Pantera” itu memiliki rekor profesional 36 kemenangan (28 KO) dan 2 kekalahan. Nery dikabarkan menargetkan pertarungan perebutan sabuk juara dunia melawan Angelo Leo, pemegang gelar WBO kelas bulu, pada paruh pertama tahun 2026.
Lebih jauh, Luis Nery juga menyimpan ambisi untuk melakukan pertarungan ulang melawan Naoya Inoue, petinju Jepang yang sempat mengalahkannya secara dramatis tahun lalu. Jika Inoue jadi naik kelas pada paruh kedua 2026, seperti yang dirumorkan, peluang rematch itu akan terbuka lebar.
Belajar dari Kekalahan Melawan Inoue
Pada Mei 2024, Nery sempat membuat kejutan besar dengan menjatuhkan Naoya Inoue untuk pertama kalinya dalam karier sang juara tak terkalahkan tersebut. Namun, meski sempat unggul, Nery akhirnya harus mengakui keunggulan Inoue yang menang KO di ronde ke-6.
Sejak kekalahan itu, Nery baru sekali naik ring, yaitu saat menang TKO ronde ketujuh atas Kyonosuke Kameda pada Februari 2025.
Lawan Perdana: Petinju Muda Asal Thailand
Calon lawan Nery, Sathaporn Saart, adalah petinju muda berusia 22 tahun dengan catatan 17 menang (9 KO) dan 2 kalah. Saart tergolong nama baru di kancah internasional dan belum pernah bertarung di luar Thailand.
Terakhir, ia mencetak kemenangan KO di ronde keempat atas Sang Yeon Kim pada Mei lalu, sekaligus merebut gelar regional WBC.
Kesimpulan:
Langkah Luis Nery naik ke kelas bulu menjadi babak baru dalam kariernya yang penuh dinamika. Dengan target gelar juara dan ambisi membalas kekalahan dari Inoue, Nery kini berada di jalur yang menarik untuk diikuti para pecinta tinju dunia.