Canelo Alvarez Pertimbangkan Gantung Sarung Tinju di Usia 37-38

https://hidetanakake.com/ RIYADH – Masa aktif Saul Canelo Alvarez di ring tinju profesional diperkirakan akan segera berakhir. Setelah berkarier selama dua dekade dan melakoni enam puluh enam pertarungan, Canelo Alvarez akan menandatangani kontrak untuk empat laga berikutnya dalam gelaran Riyadh Season.

Setelah kontrak tersebut selesai, petinju yang akan genap berusia 35 tahun pada bulan Juli mendatang ini akan mengevaluasi lebih lanjut rencana kelanjutan kariernya. Agenda terdekat bagi pemegang sabuk juara dunia kelas menengah super versi The Ring, WBA, WBC, dan WBO ini adalah duel unifikasi gelar melawan pemilik sabuk IBF, William Scull, yang akan disiarkan melalui DAZN PPV.

Perebutan Gelar IBF dan Potensi Duel Super Crawford

Gelar IBF yang kini dipegang Scull sebelumnya pernah menjadi milik Canelo Alvarez, namun dicopot oleh badan tinju tersebut tahun lalu karena ia memilih bertarung melawan Edgar Berlanga. Scull memanfaatkan kesempatan itu dan nyaris mengalahkan Vladimir Shishkin untuk merebut gelar yang lowong pada Oktober lalu.

Apabila Canelo Alvarez (62-2-2, 39 KO), juara dunia di empat divisi berbeda, berhasil mengalahkan Scull (23-0, 9 KO) pada 4 Mei mendatang di Riyadh, Arab Saudi (atau 3 Mei di Amerika Utara), sebuah pertarungan akbar melawan Terence Crawford berpotensi terjadi pada bulan September.

Meraih Segalanya di Dunia Tinju

“Di dunia tinju, saya telah meraih segalanya,” ujar Canelo Alvarez kepada TMZ. “Saya telah bertarung dengan semua orang. Saya melawan yang terbaik. Saya memenangkan banyak gelar di berbagai kelas. Saya pernah menjadi raja pound-for-pound, petinju terbaik tahun ini – semuanya.”

Bukan Hanya Soal Uang, Tapi Waktu yang Tepat

Lebih lanjut, Canelo menyatakan bahwa pertimbangan pensiunnya bukan hanya soal finansial. “Jika kita berbicara tentang uang, itu tidak akan pernah cukup. Namun ini bukan hanya tentang uang. Ini tentang menikmati segalanya. Saya masih menikmati tinju. Tetapi jika kita berbicara tentang uang, itu tidak akan pernah cukup. Namun saya tidak berpikir untuk menghasilkan uang dalam jumlah tertentu, lalu pensiun – tidak. Saya akan melakukan pekerjaan saya, dan kemudian usia 37, 38, adalah waktu yang tepat untuk pergi [dan pensiun].”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *